Wednesday, October 9, 2013

Weekend to Do List

Weekend waktunya bermalas-malasan? Bisa jadi sih. Tapi dengan usia yang semakin menua, apa nggak ada sesuatu yang lebih berharga untuk dilakukan dibanding cuma duduk atau tiduran di depan layar kaca {ini ceritanya curcol pengalaman pribadinya} Iya sih, selalu ada pembenaran untuk malas-malasan, misalnya: kan udah kerja lima hari dalam seminggu, berangkat pagi pulang malam, sabtu-minggu ya waktunya memanjakan diri dong, malas-malasan, tidur-tiduran, blaaa blaaa bliii bliii bluuu blee blooo {ini versi saya}.

Tapi waktu nggak bisa diputer ulang kan? Daripada cuma bangun tidur-makan-nonton tv-leyeh2-tidur lagi-makan lagi-tidur lagi, kenapa nggak mulai memanfaatkannya untuk sesuatu yang lebih produktif? Menghabiskan quality time bersama keluarga tercinta nggak harus cuma gitu-gitu aja kan?

Nah, demi biar bisa memanfaatkan quality time yang cuma dua hari dalam seminggu itu, saya mencoba bikin semacam to do list untuk weekend. Rencananya nanti setelah diprint, dipasang di frame, terus ditempel di tembok, buat lucu-lucuan aja sih, tapi semoga nantinya bisa jadi semacam reminder, siapa tau sukur-sukur waktunya jadi lebih bermanfaat. 

Feel free to download this very first free printable from me :)

to-do-list
(click here to download this free weekend to do list printable)

Nyapu halaman (sebenarnya sih jalan di depan rumah yang pura-puranya halaman, soalnya kita nggak punya halaman, hehe) jadi agenda mingguan soalnya tetangga kita itu kebetulan baik hati banget, tiap buka pintu, jalanan depan rumah kita itu biasanya udah bersih aja, sekalian disapuin. Mungkin karena tau kita ini pemalas berangkat pagi pulang malam, terus kasian gitu, terus berbaik hati nyapuin. Nah biar nggak terlalu merasa berdosa, biasanya kalau weekend suami nyapuin itu jalanan di depan rumah pagi-pagi abis subuh (subuhnya versi kita ya)

Gardening, sebenernya bukan gardening beneran sih, cuma nyiram tanaman ala kadarnya, bersih-bersihin pot, gitu-gitu aja kali ya. Targetnya, paling nggak, nggak ada lagi tanaman yang mati. Atau apes-apesnya kalau mati ya jangan seminggu sekali juga dong.

Kalau ke pasar memang sudah jadi agenda rutin kita tiap sabtu atau minggu. Kebetulan pasarnya nggak jauh dari rumah, jadi kita bisa belanja sayur segar dengan harga yang lebih murah.  Udah beli sayurnya, tinggal masaknya. Ini juga hampir bisa dikatakan agenda rutin kita di hari sabtu-minggu, meski belum rutin juga sih, soalnya kalau lagi kumat malesnya ya nggak mau masak. Tapi, masak nggak masak yang penting makan. Itu semboyan kita. Jadi kalau nggak masak opsinya kalau nggak jajan ya pura-pura namu, hahahah.

Terakhir, tapi ini menurut saya yang paling penting, have fun sama suami. Ngapain kek, nggak melulu harus jalan-jalan ke mal atau kemana. Kadang cuma jalan berdua aja ke taman, yang  penting bisa me-refresh pikiran kita setelah seminggu kerja. Bisa jadi kadang malah kita cuma di rumah aja, nukang bareng, benerin atau bikin apa gitu. Saat-saat seperti inilah yang menurut saya adalah precious moment.






No comments:

Post a Comment